tingkatkan-kesiapsiagaan-hadapi-flu-burung-surat-edaran-kemenkes-tribunnews

**Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Flu Burung: Surat Edaran Kemenkes – Tribunnews**

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah merespons peningkatan kasus flu burung (Avian Influenza) di beberapa negara dengan langkah cepat. Mereka menerbitkan Surat Edaran Nomor PM.03.01/C/28/2025 guna meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran flu burung.

Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, dr. Yudhi Pramono, menegaskan pentingnya langkah antisipasi meskipun risiko flu burung terhadap kesehatan manusia saat ini dinilai rendah secara global. Dia menekankan bahwa langkah pencegahan yang dilakukan sejak dini merupakan kunci untuk melindungi masyarakat.

### **Panduan dan Langkah Antisipasi**

Surat Edaran ini memberikan panduan strategis kepada para pihak yang menjadi tujuan surat. Langkah-langkah antisipasi tersebut mencakup:

1. **Penguatan Sistem Surveilans**: Untuk memantau kasus dengan lebih baik.
2. **Peningkatan Kapasitas Fasilitas Kesehatan**: Agar dapat mendeteksi dini.
3. **Kolaborasi Lintas Sektor**: Melalui pendekatan One Health.

Masyarakat juga diimbau untuk berperan aktif dalam pencegahan dengan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Beberapa langkah yang disarankan untuk melindungi diri dan lingkungan sekitar antara lain:

– Menghindari kontak langsung dengan unggas yang sakit atau mati mendadak.
– Melaporkan kejadian tersebut ke dinas peternakan setempat.
– Segera memeriksakan diri jika mengalami gejala seperti demam, batuk, atau sesak napas.

### **Harapan dan Kolaborasi**

Dr. Yudhi menyatakan keyakinannya bahwa dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat, potensi penyebaran flu burung dapat diminimalkan. Hal ini juga akan memastikan bahwa kesehatan publik tetap terjaga.

Indonesia saat ini masih merupakan daerah endemis flu burung pada unggas, dengan virus jenis Highly Pathogenic Avian Influenza (HPAI) dan Low Pathogenic Avian Influenza (LPAI) yang terus bersirkulasi. Laporan dari World Health Organization (WHO), Food and Agriculture Organization (FAO), dan World Organisation for Animal Health (WOAH) pada Desember 2024 juga mencatat peningkatan kasus flu burung pada mamalia di berbagai negara.

**Let’s all work together to stay vigilant and protect ourselves from the potential spread of avian influenza. Remember, prevention is always better than cure!**